TOTOGEL – Tingkat pernikahan di China jatuh ke titik terendah pada 2022 sejak pencatatan dimulai. Hal ini dilaporkan media lokal Yicai pada Minggu (11/6/2023).
Berlanjutnya penurunan stabil angka pernikahan selama dekade terakhir itu juga diperkirakan dipengaruhi pula oleh penerapan kebijakan penguncian Covid yang ketat.
Menurut data yang dipublikasikan di situs Kementerian Urusan Sipil, hanya 6,83 juta pasangan yang menyelesaikan pendaftaran pernikahan mereka pada tahun lalu, atau turun sekitar 800.000 pasangan dari tahun sebelumnya.
Dikutip Antara, penurunan jumlah pasangan yang menikah itu mengikuti kebijakan pembatasan pandemi yang membuat puluhan juta orang terkunci di rumah atau kompleks mereka selama berpekan-pekan pada tahun lalu.
Penurunan angka pernikahan itu terjadi saat otoritas tengah menangani persoalan penurunan tingkat kelahiran dan menurunnya jumlah populasi.
Pada 2022, populasi China turun untuk pertama kalinya dalam enam dekade, yakni penurunan yang diperkirakan akan menandai dimulainya periode panjang penurunan jumlah warganya dengan dampak yang besar bagi ekonomi negara itu dan juga dunia.