Sejak pandemi COVID-19 terjadi di Kota Bandung, Jawa Barat kios-kios pedagang di Teras Cihampelas ditinggalkan para pedagang. Lagipula, tidak adanya pembeli di Teras Cihampelas
mengunjungi Teras Cihampelas, Rabu (21/3/2021) sore. Suasana di kawasan Teras Cihampelas sangat sepi, hanya terlihat beberapa orang yang berlalu lalang.Kondisi Teras Cihampelas saat ini cukup kotor. Banyak daun kering yang berserakan.
Selain itu, dari sekian banyak kios pedagang dari mulai kios pakaian, pernak-pernik hingga kuliner, hanya dua atau tiga kios yang buka. Itupun, kios kuliner.
Salah satu pedagang Supandi (52) mengatakan sejak awal pandemi COVID-19, sebetulnya pedagang di Teras Cihampelas bertahan. Tapi, saat pemerintah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kios-kios pedagang di Teras Cihampelas pun terpaksa tutup.Tiga bulan berselang, para pedagang balik lagi, namun seiring berjalannya waktu satu persatu pedagang meninggalkan kiosnya karena terus merugi.
“Tidak pernah tutup, dulu aja pas lock down tiga bulan,” kata Supandi di Teras Cihampelas.Supandi menyebut kalaupun ada pengunjung naik ke atas Teras Cihampelas, pasti balik lagi karena tidak ada pedagang.
“Melihat ini (tidak ada pedagang) turun lagi, balik lagi, tamu ada, tapi kalau tidak ada pedagang ya gimana lagi,” ujarnya.Supandi menyebut, pedagang di Teras Cihampelas hanya tersisa 2-3 pedagang termasuk dirinya. “Tinggal dua orang, punya saya sama yang ke sana lagi,” ujarnya.
Karena tidak ada wisatawan yang datang, Supandi mengandalkan pembeli yang berasal dari karyawan mal di kawasan Cihampelas.”Karena saya jual makanan, yang beli ya karyawan-karyawan di sini,” dia menambahkan.