TOTOGEL, Jakarta Nasib pernikahan Charles Spencer berakhir tak jauh berbeda dengan sang kakak, mendiang Putri Diana. Ia mengumumkan tengah dalam proses menceraikan istrinya, Karen Spencer, setelah hampir 13 tahun berumah tangga.
Diwartakan People, kabar perceraian ini disampaikan Earl Spencer kesembilan tersebut lewat media The Mail on Sunday, Sabtu (8/6/2024).
“Ini sungguh sangat menyedihkan,” kata Charles Spencer dalam pengumumannya. Pria 60 tahun ini menambahkan, ”Aku hanya ingin mengabdikan diriku untuk semua anakku dan cucu-cucuku, dan aku mengharapkan kebahagiaan untuk Karen pada masa mendatang
Main on Sunday juga menyebut perpisahan pasangan ini terjadi di tengah penulisan memoir Charles yang dirilis Maret lalu, A Very Private School. Disampaikan juga bahwa staf di Althotp House—tempat tinggal nenek moyang Charles dan Putri Diana—telah lebih dulu dikabari tentang perceraian ini, tepatnya pada April lalu.
Charles Spencer dan Karen menikah pada 18 Juni 2011, hanya dua bulan setelah Pangeran William dan Kate Middleton mengikat janji setia.Dari pernikahan mereka, Charles dan Karen dikaruniai seorang anak berusia 12 tahun, yakni Charlotte Diana. Nama tengah anak ini, adalah penghormatan untuk mendiang Putri Diana
Bukan yang Pertama Gagal Berumah Tangga
Ini bukanlah pernikahan pertama bagi keduanya yang berujung kegagalan. Charles Spencer menikahi Victoria Aitken pada 1989-1997 dan mendapatkan empat orang anak. Sementara dengan istri keduanya, Caroline Freud, ia dikaruniai dua buah hati.
Sementara Karen sebelumnya menikah dengan Mark Gordon, produser film Hollywood yang terlibat dalam pembuatan film Tomb Raider hingga Saving Private Ryan. Bersama suami pertamanya, ia dikaruniai dua anak
Trauma Masa Kecil
Dalam buku A Very Private School, Charles Spencer mengungkap rasa trauma saat dikirim ke sekolah asrama pada usia delapan tahun, yang memengaruhi dirinya hingga dewasa—termasuk dalam hal pernikahan. Ia bahkan sampai menjalani terapi karena hal ini.
“Saat menengok kehancuran pernikahan pertama dan kedua saya, sejak awal terapi saya belajar dikirim ke sekolah asrama pada usia delapan tahun membuat saya hampir tidak punya pemahaman tentang hubungan yang intim,” tulisnya